BOJONEGORO l Jejakkasustv.com –
Pasangan calon bupati dan wakil bupati kabupaten Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah berdasar hitung cepat menang telak dengan meraup 89,13 persen suara. Sedangan lawannya pasangan Teguh-Farida yang diusung PDIP dan Perindo hanya mendapat 10,87 persen suara, Rabu 27/11/2024.
Kemenangan paslon yang diusung KIM plus itu layak dinobatkan sebagai rekor kemenangan paling telak nomor 1 se-Indonesia. Bahkan banyak yang menyebut kemenangan Wahono-Nurul itu merupakan kemenangan “tersadis” dalam Pilkada serentak yang dilaksanakan di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota.
Kemenangan Wahono-Nurul memang fenomenal. Di beberapa TPS bahkan tercipta rekor kemenangan sapu bersih. Misal di TPS tempat Wahono nyoblos di TPS 03 Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo dan TPS 03 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander tempat Nurul nyoblos. Di kedua TPS ini lawannya “bantai” habis tidak dapat satupun suara.
Berdasarkan data rekap resmi KPU Bojonegoro, pasangan Wahono-Nurul di TPS 03 Dolokgede mendapat 441 suara. Sedangkan di TPS 03 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander mendapat 460 suara. Kemenangan sapu bersih di TPS ini termasuk pecahkan rekor tersendiri.
Sementara itu berdasarkan hitung cepat berbagai lembaga survey tercatat rekor menang paling telak se Indonesia nomor dua diraih paslon Ngesti Nugraha-Nur Afifah di kabupaten Semarang. Pasangan yang diusung KIM plus itu mendapat 80,2 persen suara. Sementara lawannya Nurul Huda-Yarmuji hanya kebagian 19,8 persen suara.
Kemenangan telak rangking ketiga nasional terjadi di kabupaten Blitar. Pasangan Rijanto-Beky Herdiansyah meraup 78,68 persen. Sadisnya Rijanto-Beky ini menjungkalkan incumbent Rini Syarifah-Abdul Ghoni yang hanya mendapat 21,32 persen. Konon kemenangan Rijanto-Beky karena didongkrak dukungan kiai kondang di Blitar Gus Iqham
Kemenangan telak lain terjadi di kabupaten Jombang. Pasangan new comer Warsubi-Salman tanpa diduga mengalahkan incumbent dengan mendapat 74,49 persen. Incumbent Mundjidah-Sumrabah hanya mendapat 25,51 persen (Kang Thomas dari berbagai sumber)
Reporter: Herry.
