Penyusun | Supriyanto (ilyas) Ketua Umum Lembaga Suwdaya Masyarakat (LSM) Generasi Muda Indonesia Cerdas Anti Korupsi (GMICAK).
Islam | Umur manusia di alam kubur akan jauh lebih lama daripada di dunia. Ini karena satu hari di alam kubur disamakan dengan 1.000 tahun di dunia, dan kehidupan di dunia hanyalah sesaat dibandingkan dengan waktu yang akan dihadapi di alam kubur (alam barzakh) dan akhirnya di akhirat yang kekal.
Perbandingan waktu: Setengah hari di alam kubur setara dengan 500 tahun di dunia, sehingga satu hari di alam barzakh sama dengan 1.000 tahun di Bumi.
Contoh para ulama : Imam Nawawi, dengan usia 43 tahun di dunia, telah berada di alam kubur selama sekitar 800 tahun.
Imam Syafi’i, dengan usia 53 tahun di dunia, sudah berada di alam kubur lebih dari 1.200 tahun.
Pentingnya persiapan: Perbedaan waktu ini menjadi pengingat untuk tidak terlalu terbuai dengan kenikmatan dunia yang sementara, melainkan fokus pada amal ibadah untuk bekal kehidupan yang lebih panjang di alam kubur dan akhirat.
Kenapa kita tidak persiapkan mulia sekarang,
firman Allah dalam QS. Al-Baqarah ayat 197: “Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa.”. Ini berarti memperbanyak amal saleh seperti salat, sedekah, dan ketaatan lainnya, serta tidak terlena dengan kehidupan dunia yang hanya sementara.
Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang senantiasa meningkatkan iman dan selalu bertaqwa kepada Allah.
Semoga bermanfaat.
