Indramayu l JejakkasusTV.com – Kurangnya kepedulian pemerintah setempat, dalam menanggulangi sampah, sangat memprihatinkan.
Sampah jalanan di Kecamatan Krangkeng, tak asing bagi masyarakat setempat.
Sampah yang terlalu lama dan busuk menimbulkan bau menyengat di sekitar lingkungan.
Berhari-hari tumpukan sampah berada di Jalan Raya Krangkeng, tepatnya di wilayah Desa Dukujati, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, menjadi pemandangan buram bagi pengguna jalan.
Sampah yang diangkat dari saluran irigasi, dibiarkan tanpa tindakan apapun.
Keseharian warga yang lalu lalang melewati tumpukan sampah itu, hanya mengeluh dikarenakan bau busuk dari sampah irigasi.
Di samping itu kurangnya kesadaran masyarakat tentang kebersihan.
Sepanjang pinggir jalan raya, mulai Desa Singakerta, Kecamatan Krangkeng, sampai perbatasan Desa Tanjung Pura, Kecamatan Karangampel, tak lepas dari pemandangan sampah di pinggir jalan raya.
Dari bungkusan kantong plastik sampai bungkusan karung yang berisi sampah berceceran di pinggir jalan jalur Cirebon- Indramayu.
Dan terlihat jelas di mata pengguna jalan.
Akan tetapi tak ada pihak yang peduli tentang sampah tersebut.
Dampak bau busuk yang diakibatkan sampah terlalu lama dibiarkan dapat mengganggu pada saluran pernafasan.
Menurut warga setempat, sampah yang berada di saluran irigasi diabaikan berminggu-minggu, tanpa kepedulian dan tanpa reaksi dari pihak pengairan.
“Demi kenyamanan pengguna jalan dan bersihnya saluran irigasi dari sampah, dibutuhkan kerjasama yang baik dari pihak-pihak terkait, dalam menjaga kebersihan, kesehatan, juga dibutuhkan sosialisasi, dan edukasi terhadap masyarakat tentang penyakit yang diakibatkan oleh sampah busuk dan berbau,” kata warga tersebut, Jumat (18/2/2022).
Mastoni Melaporkan
