Nias Sumut | Jejakkasustv.com -,
Pengamatan OPT Tanaman Cabai kegiatan Ketapang Desa Gazamanu yang di laksanakan oleh PPL atas nama Resta Telaumbanua A. Md dan POPT Fabianus Zebua Pada hari Senin 27 Oktober 2025,
Pada Kegiatan Pengamatan OPT Tanaman Cabai ini di Sambut Baik oleh TPK Ketapang budidaya cabai, sekretaris TPK Ketapang an. YAARO LASE, BENDAHARA AROSOKHI LASE, Anggota PERHATIKAN BUULOLO. Hal ini sangat Bertujuan pengamatan Tanaman Cabai ini agar Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) pada budidaya cabai adalah untuk memantau dan mengidentifikasi ancaman OPT agar dapat menekan populasi dan tingkat kerugian secara ekonomis, serta melindungi tanaman dari kerusakan yang bisa disebabkan oleh hama dan penyakit seperti kutu daun, thrips, tungau, dan virus. Selain itu, pengamatan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas strategi pengendalian OPT, seperti penggunaan perangkap atau PHT, serta memberikan rekomendasi teknis yang tepat kepada petani serta Mengidentifikasi gejala serangan penyakit sedini mungkin, seperti serangan virus, agar dapat dicegah penyebarannya ke tanaman lain.Identifikasi ancaman, Mengenali jenis-jenis OPT yang berpotensi menyerang tanaman cabai.
POPT FabianusZebua menyarankan Kepada TPK Ketapang Tanaman Cabai di Desa Gazamanu Kecamatan Bawolato Pengendalian organisme pengganggu tumbuhan (OPT) atau hama dan penyakit berdasarkan konsepsi Pengendalian Hama Terpadu (PHT) dapat dilakukan secara preventif atau kuratif.
memodifikasi lingkungan dapat dilakukan pengendalian OPT pengaturan pola tanam bertujuan untuk memutus siklus hidup hama dan penyakit di Tanaman Budidaya Cabai ini.
Berdasarkan hasil pengamatan tanaman terserang direkomandasikan yaitu pengamatan intensif pada tanaman terserang, sehingga persebaran OPT tidak menyebar, Pemangkasan daerah terserang menggunakan gunting, sanitasi areal pertaman baik pemangkasan gulma serta perbaikan Serta Penyinprotan Secara Rutin, Jika serangan meningkat bisa direkomendasilan menggunakan Insektisida Kontak/sistemik berbahan aktif tiametoksan untuk membunuh vektor yaitu kutu kebul, Gunakan fungisida seperti Asilbenzolar s-metil + Mankozeb untuk mencegah busuk buah antraknos serta Melakukan Penyemprotan Secara Rutin Pungkasnya.
Sekretaris PTK Ketapang YAARO LASE
Kami sangat berterimakasih Kepada dinas Terkait atas peninjauan yang di laksanakan, tim telah mencatat beberapa temuan penting terkait keberadaan OPT. Meskipun demikian, kami bersyukur bahwa serangan OPT masih dalam batas yang bisa kita kendalikan berkat kewaspadaan dan tindakan pencegahan yang telah kita lakukan.
Namun, hal ini tidak boleh membuat kita lengah. Kita harus tetap waspada dan mengambil langkah-langkah strategis untuk mencegah penyebaran OPT yang lebih luas. Oleh karena itu, TPK Ketapang akan segera menindaklanjuti dengan sesuai Saran dan Petunjuk ujarnya.
Kaperwil JejakkasusTV. Com Ar. Lase Melaporkan
