PONOROGO I jejakkasustv.com – Bupati Ponorogo, Kang Sugiri Sancoko didalam event tahunan kali ini telah membuka pameran Keris dan Benda Pusaka Nasional (Kiai Tunggul Nogo). yang digelar di Pendopo Agung Ponorogo, tepatnya Jl. Aloon-aloon Utara, Ponorogo, Rabu (27/7/2022) malam.
Kegiatan pameran Keris Nasional kali ini, masuk dalam rangkaian Grebeg Suro dan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo ke 526. Pameran benda pusaka atau Tosan Aji yang digelar Pemkab Ponorogo ini, diikuti tidak kurang dari 30 kolektor. Mereka berasal dari Ponorogo dan luar daerah. Pusak yang dipamerkan mulai dari keris peninggalan era kerajaan Singosari, Majapahit, Mataram himgga Pakubuwono ke VIII.
Selain itu, ada juga Keris buatan Mpu Basuki yang ikut dipamerkan. Rata-rata benda pusaka yang dipamerkan dibuat pada abad 17 era Sultan Agung Raja Kesultanan Mataram. Pameran Keris di ikuti ada 10 Negra. Ribuan benda pusaka yang dipamerkan itu sebagian besar bisa dibeli atau dimahar oleh pengunjung. Ada juga yang tujuannya hanya untuk dipamerkan saja tidak dijual atau di mahar. Untuk harga bervariatif, mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah.
Potensi ekonomi dari market pameran benda Tosan Aji itu lumayan besar bila dilihat dari nilai pusaka yang di tawarkan para kolektor.“Maka Pemkab Ponorogo akan memberikan perhatian dan ruang apreasi kepada pelaku seni. Salah satunya dengan membangun market agar pelaku seni seperti ini dapat survive,” katanya.
Kang Bupati Sugiri Sancoko juga akan memberikan pembinaan, ruang untuk apresiasi kepada para generasi penerus seni. berharapanya kegiatan seperti ini juga bisa berkelanjutan dan bisa menjadi destinasi wisata baru di Kabupaten Ponorogo.
Dikatakannya Kang Bupati Sugiri Sancoko bahwa kegiatan pameran Keris Nasional kali ini tidak hanya diikuti oleh kolektor benda pusaka dari Ponorogo saja. Namun juga dari Kabupaten Kabupaten yang ada wilayah Jawa Timur Jember dan sekitarnya. (Advetorial)
- Reporter : Anang Sastro, JKTV.
