PONOROGO | jejakkasustv.com – Pastikan program bisa terealisasi dengan tepat sasaran, Kang Bupati Sugiri Sancoko terus memantau dan memastikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di tahun 2022 ini bisa terealisasi dengan baik dan tepat sasaran. kali ini Kang Bupati Sugiri Sancoko didampingi beberapa pejabat teras ponorogo juga jajaran Forkopimcam Ngebel telah menghadiri penyaluran BLT-DD di Desa Gondowido Kecamatan Ngebel Kabupaten Ponorogo, Kamis (31/3/2022).
Kang Bupati Sugiri Sancoko saat di konfirmasi mangatakan terima kasih atas Inovasi yang di lakukan oleh Kepala Desa Gondowido dan perangkat Desa serta masyarakat atas kesadarannya bahwa BLT/DD yang kemudian ada inovasi Pasar Krempyeng didalamnya, ini tentunya akan bisa menambah perekonomian masyarakat setepat. Sebab dengan adanya inovasi ini dana program BLT/DD tidak akan keluar dari Desa, akan tetapi akan berputar didalamnya menciptakan perekonomian masyarakat di Desa setempat.
Selain itu, kata Kang Giri tujuan pemberian bantuan ini adalah untuk meringankan beban masyarakat miskin dan rentan yang terdampak wabah Covid-19, sehingga dengan bantuan BLT/DD bisa membantu kesejahteraan masyarakat Desa.
Selain itu, bantuan diberikan sebagai upaya meningkatkan pemulihan dan pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi. “Bantuan diberikan langsung kepada Keluarga Penerima Manfaat, semoga bisa bantuan ini bisa membantu. Dan hari ini di Desa Gondowido ada 120 KPM,”terangnya.
Bupati yang akrab disapa Kang Giri ini, ingin agar bantuan tersebut digunakan sebaik mungkin dan dibelanjakan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.“Bila perlu belanja sembakonya di Pasar Krempyeng ini atau di warung-warung yang ada di desa saja. diharapkan dana ini tidak keluar tapi berputar di desa. Sehingga yang memiliki warung juga mendapatkan dampak yang baik dari pemberian bantuan BLT/DD dari Desa ini,” imbuh bupati.
Sementara itu, Kepala Desa Gondowido, Baskoro Widha Mandala menyampaikan program penyaluran BLT/DD ini sengaja di modifikasi dengan konsep berbeda, sebab dengan adanya 120 KPM ini, kata Baskoro, program pemerintah Ponorogo yang telah di programkan bisa berjalan sesuai harapan.”Dengan adanya 120 Keluarga Penerima Manfaat ini, kami modifikasi dengan program pasar krempyeng. Supaya para penerima manfaat bisa langsung berbelanja dan uang bantuan tersebut bisa tepat sasaran,”terangnya.
Perlu di ketahui bahwa pasar krempyeng ini juga para pedagang asli masyarakat desa Gondowido.”Ada pedagang sembako dan juga sayur masyur. Intinya bantuan tersebut supaya berputar dan bisa menciptakan pendapatan masyarakat desa,”tandasnya.
- Reporter: Anang Sastro, JKTV.
