Jejakkasustv.com | Lampung – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tubaba kecam akan mengajak masyarakat untuk demo jika PT SGC (Sugar Group Company) masih membakar tebu, Kamis 19 September 2019.
hal ini dikeluhkan oleh DPRD kabupaten Tulangbawang barat Paisol SH mengatakan, Sering kita lihat debu hasil pembakaran tebu berterbangan di udara sehingga masuk ke dalam rumah-rumah, perkantoran, tempat-tempat ibadah, sekolah-sekolah dan lain sebagainya.
“hentikan pembakaran tebu disaat panen. Karena kami dikasih debu terus menerus disaat PT. SGC panen, debu-debu hasil pembakaran tebu ini bukan hanya berdampak terhadap polusi udara, melainkan juga dapat menyebabkan penyakit,” kata Paisol melalui pesan WhatsApp nya.
Mengingat sering terjadinya pembakaran tebu saat PT SGC panen, DPRD Tubaba sudah pernah mengundang pihak PT SGC untuk merapatkan atau membahas terkait debu hasil pembakaran tebu yang berterbangan di kabupaten Tubaba akan tetapi undangan DPRD Tubaba tidak di hiraukan.
“Iyaaa parah rakyat mengeluhkan debu-debu yang masuk kerumah di khawatirkan musim kemarau begini dapat menyebabkan penyakit.
Pihak PT.SGC sudah pernah kita undang tapi tidak datang ke Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tubaba,”jelasnya.
Jika PT. Sugar group Company tidak menghentikan kebiasaan membakar tebu saat panen maka masyarakat Tubaba akan mendemo PT. SGC,” Pungkasnya.
Sebelum berita ini diterbitkan pihak PT. SGC belum bisa dikonfirmasi.
Putra pria sakti
Melaporkan
