Foto : Angkat Ribuan P3K Hingga Insentif Guru Ngaji.
PONOROGO I jk – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo terus menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan.
Berbagai langkah strategis telah diambil untuk memastikan layanan pendidikan di daerah ini dan bisa berjalan dengan baik dan berkualitas. Seperti tunjangan Profesi Guru (TPG) Ditingkatkan Signifikan.
Salah satu langkah yang dilakukan adalah mendorong guru untuk mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG). Jumlah guru penerima TPG di Kabupaten Ponorogo saat ini mencapai 4.457 orang, meningkat signifikan dari tahun-tahun sebelumnya.
Sebelum tahun 2016, jumlah penerima TPG hanya 2.923 orang. Pada periode 2016-2020, terjadi penambahan 686 guru penerima TPG.
Namun, dalam kurun waktu 3,5 tahun ini, terjadi peningkatan yang luar biasa, mencapai 848 orang.”Peningkatan jumlah penerima TPG ini bertujuan untuk memastikan bahwa para guru, selain menerima gaji pokok, juga mendapatkan tambahan penghasilan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) mereka,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo, Nurhadi Hanuri, Selasa (29/10/2024).
Nurhadi Hanuri juga menyampaikan bahwa Guru Dapodik Diangkat Menjadi P3K. Selain TPG, Pemkab Ponorogo juga berupaya meningkatkan kesejahteraan guru dengan mengangkat guru yang telah terdata di Dapodik menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Hingga saat ini, sebanyak 2.282 guru Dapodik telah diangkat menjadi P3K, terdiri dari 1.995 guru SD, 278 guru SMP, 4 guru PAUD, dan 5 guru SKBM.
GTT dan PTT Non-Dapodik Didata & Didapodik-kan. Bagi Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang belum terdata di Dapodik, Pemkab Ponorogo melalui Dinas Pendidikan telah mengeluarkan surat perintah kepada kepala sekolah untuk mendata mereka.
Data tersebut nantinya akan diajukan kepada pemerintah pusat untuk dimasukkan ke dalam Dapodik. “Langkah ini penting agar GTT dan PTT non-Dapodik memiliki hak untuk diajukan menjadi P3K atau ASN di masa yang akan datang. Saat ini, jumlah GTT dan PTT non-Dapodik di Kabupaten Ponorogo mencapai sekitar 706 orang,” tegas Nurhadi.
Insentif Guru Ngaji dan GTT/PTT, Pemkab Ponorogo juga memberikan insentif kepada guru ngaji, GTT, dan PTT. Insentif guru ngaji mencapai Rp 9,9 miliar yang diberikan kepada 8.321 guru ngaji.
Selain itu, Pemkab juga mengalokasikan anggaran untuk insentif GTT SD (Rp 340.800.000), guru swasta PAUD (Rp 1.899.600.000), GTT PAUD (Rp 42 juta), dan PTT SKB (Rp 28 juta).
- Reporter : M. Anang Sastro.