- Foto : Ada 200 Spanduk dan Bener di Sepanjang Tata Ruang Kota di Amankan Satpol PP Ponorogo.
PONOROGO I jejakkasustv.com – Sebanyak 200 spanduk dan bener di tata ruang kota Ponorogo telah ditertibkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Ponorogo, Rabu (17/5/2023).
Penertiban dipusatkan di Jalan raya Jenes- Jalan Raya Tonatan- Jl. Suromenggolo – Jl. Pramuka – IAIN – Pasar Pon dan Perempatan Luwes. Penertiban kali ini, dipimpin langsung Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Kasatpol PP dan Damkar) Kabupaten Ponorogo, Joko Waskito. Adapun penertiban berjalan dengan lancar dan sukses.
Disampaikan, Joko Waskito Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Ponorogo bahwa, Penertiban sepanduk dan bener tersebut dilakukan berdasarkan masuknya beberapa laporan masyarakat. “Kali ini yang kita tertibkan ada beberapa titik di tataruang kota, antara lain Jalan raya Jenes- Jalan Raya Tonatan- Jl. Suromenggolo – Jl. Pramuka – IAIN – Pasar Pon dan Perempatan Luwes,”terangnya.
Lebih lanjut, Joko Waskito mengungkapkan, bahwa pencopotan reklame liar ini merupakan bagian dari penegakan peraturan daerah (perda) yang sudah seharusnya untuk dilakukan.
“Ada aturannya mulai dari pemasangan, perizinan. Reklame yang tidak sesuai aturan kita tertibkan, harus bersih,” ujarnya usai mendampingi petugs Satpol PP Ponorogo melakukan pencopotan reklame.
Joko Waskito juga menambahkan, di antara reklame yang liar juga terdapat maraknya reklame partai politik. Namun ia masih belum mencopotnya lantaran pihaknya masih menyikapi secara persuasif.
“Kita masih persuasif jadi yang pertama dilakukan itu perizinan. Kalau sudah disurati sekali dua kali dan melanggar peraturan, mohon maaf tetap kita cabut,” tegas Joko.
Dalam menjalankan kegiatan ini, pihaknya juga melibatkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Ponorogo dan satuan perangkat kerja daerah (SKPD) terkait seperti kecamatan.
Ia berharap, dengan ditegakkannya perda itu, Ponorogo bisa aman dan tentram. Masyarakat Ponorogo juga bisa menghubungi _call center_ untuk memberikan saran maupun informasi.
“Nomor WhatsApp ataupun call center yang lain silahkan digunakan sebaik mungkin. Agar kami bisa lebih maksimal mendapat informasi dari masyarakat,” pungkasnya.
- Reporter : M. Anang Sastro.