Banyuasin | Jejakkasustv.com – Dugaan Proyek Piktif Bedah Rumah tahun Anggaran Dana Desa 2022, di Dusun 1 Desa Telang Sari Kecamatan Tanjung Lago Banyuasin Sumatera Selatan ,tidak terealisasi dengan masyarakat, diduga kuat fiktif ,Sabtu (18/2/2023).
Kami dari awak media mendapatkan laporan dari masyarakat yang inisial masih kami rahasiakan,
Setelah itu kami bersama tim dari lembaga Forum Persaudaraan Rakyat (FPR) Sumsel turun langsung ke lokasi tersebut,Kamis 16/02/2023
Setelah kami sampai lokasi dusun satu (1) Kami kaget sekali ,karna bedah rumah yang masuk dalam anggaran Dana Desa 2022 tidak di temukan bangunan sama sekali, apa lagi fisik nya ,
Lanjut, kami dari awak media menghubungi Anggota Badan Pengawas Desa ( BPD) ,Yanto lewat WathsApp, mengatakan Kepada awak media yang terjadi sebenar nya,
“Program Bedah Rumah Belum di kerjakan sama sekali ,Kami BPD ini Hanya tanda tangan ujarnya Yanto.
Saat bersamaan kami kembali menghubungi Ketua Badan Pengawas Desa (BPD)
Suprapto ,lewat wathsApp Beliau Menceritakan dan Menjawab wathsApp dari awak media ,Kamis 16/02/2023
Terus”, Beliau Menceritakan di desa Telang sari ini Pada tahun 2022 mendapat Bedah Rumah dua (2)Unit, dengan total anggaran Rp 35.000.000. juta
tapi sampai sekarang belum terlihat fisik bedah rumah nya,” tuturnya Suprapto
Suprapto mengatakan lewat WathsApp,”bahwa kades Dulkholik Pernah Menyampaikan dengan Ketua BPD , di bulan Maret 2023 akan di laksanakan Pembangunan bedah rumah ,
Ini sudah jelas Diduga terindikasi Korupsi,”program dana desa 2022 bedah rumah, akan di bangun bulan Maret 2023,” dan Akan memakai Anggaran dana desa 2023″, sedangkan saat ini laporan anggaran tahun 2022 sudah di tutup”.
Kami dari awak media bersama tim meminta kepada pihak terkait, Insfektorat ,” Aparat Penegak Hukum,(APH ) serta Kejari Banyu asin”, Agar dapat memanggil Kades Dulkholik,untuk di mintai Penjelasan dan tanggung jawabnya terkait Program Bedah rumah tahun 2022.
Sampai saat ini kami konfirmasi dengan kades Dulkholik , lewat wathsApp 0821-8605-XXXX tapi sayang tidak ada jawaban , sampai berita ini kita terbitkan,”.
Reporter:jhoni
